Gunung Omeh Juga Terdampak Gempa, Kepedulian itu Datang dari Mantan Bupati

 

Irfendi Arbi serahkan bantuan untuk warga Nagari Koto Tinggi, Kecamatan Gunung Omeh, Kabupaten Limapuluh Kota yang terdampak gempa bumi yang menguncang Kabupaten Pasaman Barat dan Pasaman.

 

Gempa bumi yang mengguncang Kabupaten Pasaman Barat dan Pasaman tak hanya merobohkan bangunan di dua kabupaten itu, namun di Nagari Koto Tinggi, Kecamatan Gunung Omeh, Kabupaten Limapuluh Kota juga banyak bangunan yang roboh. Meski belum banyak yang peduli atas musibah yang terjadi di Kecamatan Gunung Omeh tersebut, kendati kini hanya berstatus mantan Bupati Limapuluh Kota, namun Irfendi Arbi masih tetap menunjukan kepedualian pada masyakat daerah yang pernah dipimpinnya itu.

 

Padang, MaestroInfo—Pasca gempa bumi berkekuatan 6,2 SR melanda Kabupaten Pasaman Barat dan Pasaman pada Jumat 25 Februari 2022 lalu, sontak perhatian masyarakat tertuju pada dua kabupaten itu, karena banyak bangunan yang hancur pasca gempa itu terjadi, bahkan juga menimbulkan korban jiwa. Berbagai ungkapan simpati dan empati pun datang dari “berbagai arah”.

Namun, Nagari Koto Tinggi, Kecamatan Gunuang Omeh yang merupakan sebuah kecamatan di Kabupaten Limapuluh Kota nyaris terlupakan. Akibat gempa bumi yang terjadi itu, Koto Tinggi yang merupakan nagari terluas di Kecamatan Gunuang Omeh, dengan luas 74,00 km², juga mengalami “dampak hebat”, tercatat beberapa bangunan juga roboh di daerah itu.

Di daerah yang sebelah utara berbatasan dengan Kabupaten Pasaman dan memiliki 11 jorong, yaitu jorong Kampuang Melayu, Kampuang Muaro, Sungai Dadok, Sungai Siriah, Puah Data, Aia Angek, Lokuang, Lubuak Aua, Kampuang Padang, Kampuang Cibodak dan jorong Palangkitangan juga terdapat beberapa rumah yang hancur.

Akibat rentetan gempa yang terjadi sebanyak dua kali dengan jarak waktu 4 menit, pertama berkekuatan 5.2 SR, dan kedua 6.2 SR pada jam 08:35:51 WIB dan 08:39:29 WIB itu dilaporkan terjadi longsoran yang menutupi jalan dari Sei Siriah ke Nagari Koto Tinggi, Kecamatan Gunung Omeh.

Menurut catatan, sedikitnya ada tiga kecamatan yang ikut terdampak gempa bumi tersebut, yaitu Kecamatan Gunuang Omeh, Kecamatan Bukik Barisan, dan Kecamatan Kapur XI. Di Kecamatan Gunuang Omeh, sedikitnya terdapat dua unit rumah rusak berat, empat unit rumah rusak ringan, sekitar 11 unit rusak sedang, satu unit masjid rusak sedang, kantor KUA rusak sedang, dan jalan rusak berat akibat material longsor.

Sementara di Kecamatan Bukik Barisan, sebanyak satu unit rumah rusak ringan, tujuh unit rumah rusak sedang, dan satu unit rumah rusak berat. Sedangkan di Kecamatan Kapur XI, sebanyak dua unit sekolah dasar rusak sedang.

Meski belum banyak yang peduli atas musibah yang terjadi di Kecamatan Gunung Omeh tersebut, walau kini hanya berstatus mantan Bupati Limapuluh Kota, namun Irfendi Arbi masih tetap menunjukan kepedualian pada masyakat daerah yang pernah dipimpinnya itu.

Kepada wartawan portal berita ini, Irfendi Arbi mengaku pertama kali mendapat kabar bahwa Kecamatan Gunung Omeh juga terdampak gempa bumi yang mengguncang Kabupaten Pasaman dan Pasaman Barat itu adalah dari media sosial (medsos), pada Minggu 27 Februari 2022.

"Mendapat informasi dari medsos itu kami coba menelusuri dan meninjau lokasi di Nagari Koto Tinggi, Gunuang Omeh. Hasil temuan di lapangan, banyak juga rumah warga dan tempat ibadah yang mengalami retak-retak," kata Irfendi.

Kendati mantan Bupati Limapuluh Kota periode 2016 - 2021 dan Wakil Bupati Limapuluh Kota periode 2005 – 2010 ini mengaku tak berkecil hati karena orang-orang fokus menyerahkan bantuan ke Pasaman dan Pasaman Barat saja, ia bersama beberapa orang kerabatnya datang menyerahkan bantuan pada Minggu sore ke daerah tersebut.

“Kedatangan kami menyerahkan sedikit bantuan. Mudah-mudahan penyerahan bantuan kepada warga serta masjid yang rusak akibat gempa bisa meringankan beban saudara seiman kita di Koto Tinggi ini,” kata Irfendi.

Ia pun mengaku turut prihatin dan berduka terhadap korban gempa di Kabupaten Limapuluh Kota. “Semoga semuanya baik-baik saja. Ada hikmah di balik semua ini. Perkuat iman dan ukhuwah kita, Insya Allah akan diganti lebih baik oleh Allah Subhanahu Wa Ta'ala,” ungkap Irfendi sembari memotifasi warga Koto Tinggi, Gunung Omeh. (F. Fahlevi)


Posting Komentar

0 Komentar

Selamat datang di Website www.maestroinfo.id, Terima kasih telah berkunjung.. tertanda, Pemred: An Falepi